Masa Depan Juventus Berada Di Tangan UEFA

Masa Depan Juventus Berada Di Tangan UEFA

Masa depan Juventus tengah di landa gunda gulana mengingat klub raksasa asal Turin berpotensi besar kehilangan pelatih utama mereka, Massimiliano Allegri. Ya, Pelatih berusia 51 tahun tersebut diketahui tertarik untuk berkiprah bersama klub raksasa Ligue 1, Paris Saint-Germain sebagai tujuan terbarunya.

Andai Allegri benar-benar memilih angkat kaki dari Turin, tentu Juventus membutuhkan sosok pelatih baru untuk menangani Cristiano Ronaldo dkk. Salah satu nama yang diklaim telah masuk kedalam daftar pelatih baru Juventus adalah bos Manchester City, Josep Guardiola.

Juventus sendiri tentu memiliki peluang besar mendapatkan jasa Guardiola mengingat saat ini Manchester City tengah berada dalam ancaman hukuman dari UEFA dimana jawara Premier League 2018/19 tersebut dipastikan tidak akan bisa tampil di Liga Champions selama semusim andai benar-benar dijatuhi hukuman.

Mengingat Guardiola adalah sosok pelatih yang haus akan gelar Liga Champions, tentu bukan tidak mungkin bagi Juventus untuk bisa mendapatkan service mantan bos Barcelona tersebut. Akan tetapi andai UEFA tidak menjatuhi hukuman kepada Man City, tentu peluang Guardiola menukangi Juventus bisa di pastikan tidak akan pernah terjadi.

Untuk hal tersebut, manajemen Juventus tentu harus mengantisipasinya dengan memasukkan beberapa nama pelatih sebagai alternatif. Wakil presiden Juventus, Pavel Nedved dan direktur olahraga Juventus, Fabio Paratici sebenarnya menyarankan untuk mengontrak Antonio Conte kembali ke Turin, namun sang Presiden, Andrea Agnelli menutup kemungkinan hal tersebut.

Beberapa nama seperti Jurgen Klopp, Didier Deschamps dan Mauricio Pochettino sempat masuk kedalam daftar Juventus, akan tetapi kesempatan untuk mendapatkan jasa ketiga pelatih tersebut juga terlihat tidak akan mungkin sehingga situasi ini membuat Juventus bisa saja tidak dilatih oleh pelatih top eropa.