Peluang Ibrahimovic Kembali ke MU Tipis
Situspokeraman.com – Manchester United dikabarkan sudah tidak tertarik dengan kans mereka untuk kembali merekrut kembali mantan penyerang mereka yaitu Zlatan Ibrahimovic pada bursa transfer januari 2020 mendatang. Akan tetapi kabarnya manajemen Manchester United masih memprioritaskan penyerang baru disektor penyerangan untuk menambah kekuatan tim menjelang akhir musim.
Masa depan dari Zlatan Ibrahimovic masih simpang siur, sang penyerang ulung dikabarkan tertarik untuk kembali ke eropa lagi. Beberapa klub top eropa dikabarkan menaruh minat kepada penyerang berusia 38 tahun itu pada musim dingin nanti. Diantaranya AC Milan, Inter Milan dan juga Manchester United. Namun hingga kini Ibra masih belum mengkonfirmasikan jika klub mana yang akan menjadi pelabuhan selanjutnya baginya.
Seperti yang diketahui jika saat ini Ibrahimovic terancam meninggalkan klubnya yaitu LA Galaxy. Sebab kontrak dari sang striker masih belum diperpanjang dan sang pemain kabarnya sudah tidak tertarik untuk bermain di Amerika lagi. Kontrak Ibrahimovic akan habis pada Januari 2020 nanti, sebelumnya ia sempat mengikat kontrak dengan LA Galaxy berdurasi dua musim dimulai pada musim 2018 yang lalu.
Jika pada nantinya Ibrahimovic memutuskan pergi dari LA Galaxy, dirinya bisa bergabung dengan klub mana saja yang hendak mengontraknya dengan gratis. Nama Zlatan Ibrahimovic sendiri tercatat pernah membela Manchester United. Dirinya bahkan berhasil membuktikan kapastitasnya sebagai salah satu striker terbaik dunia dengan mencetak 28 gol bagi Setan Merah di semua kompetisi selama kurun 1,5 musim.
Kontribusi Ibrahimovic pada saat itu jelas tidak dianggap remeh, ia berulang kali mampu menjadi pembeda bagi Manchester United dalam beberapa pertandingan penting. Dan berhasil membawa klub asal Inggris itu menjuarai Liga Eropa, Piala Community Shield dan juga Piala Liga.
Namun sayangnya mantan penyerang PSG itu harus mendapatkan cedera parah sebelum mengakhiri musim bersama MU dimusim depannya. Ia pun memtuskan pindah ke LA Galaxy untuk bermain di MLS.
Kini performa sang striker kembali tajam bersama LA Galaxy, sementara Manchester United justru harus kekurangan lini serang dan kerap kehlangan poin penting akibat para strikernya yang kurang konsisten untuk mencetak gol.